Skid steer loader, atau disingkat sebagai SSL, adalah sejenis alat berat yang memiliki lengan angkat fleksibel. Mesin ini dapat dihubungkan ke berbagai jenis sambungan atau attachment sebagai alat bantu.
Oleh sebab itu, alat berat ini dapat diaplikasikan untuk berbagai kebutuhan untuk beragam industri. Apalagi, desainnya juga dikenal kompak dengan kemampuan manuver yang baik. Jika Anda tertarik untuk menggunakan, simak detail lengkapnya terlebih dahulu berikut ini.
Sebagaimana dijelaskan sebelumnya, skid steer loader atau yang juga dikenal sebagai SSL adalah jenis peralatan berat kompak dengan lengan angkat yang dapat terhubung ke berbagai jenis sambungan, misalnya bucket.
Yang menarik, alat berat ini tidak memiliki mekanisme kemudi terpisah dan sudah dilengkapi dengan roda khusus untuk mempertahankan posisinya tetap lurus pada tubuh mesin.
Salah satu ciri khas lainnya yaitu memiliki kemampuan "zero-turn" (mesin dapat berputar dalam radiusnya sendiri). Itu sebabnya, mesin ini sangat mudah digunakan bermanuver.
Selain itu, SSL juga sangat cocok untuk beragam aplikasi yang memerlukan loader atau pembawa alat yang kompak, kuat, dan lincah di area kerja yang terbatas.
Sejarah skid steer loader bermula pada tahun 1957. Awalnya, Keller bersaudara yang terdiri atas Cyril Keller dan Louis Keller menciptakan penemuan mereka pada tahun 1957 di Rothsay, Minnesota.
Penemuan tersebut berupa mesin loader atau pengangkut tiga roda yang awalnya diciptakan dengan tujuan untuk membantu seorang petani bernama Eddie Velo membersihkan kotoran kalkun di ladangnya.
Meski fungsinya sama dengan loader konvensional, karena mesinnya yang yang ringan dan kompak ini dapat berputar dalam radiusnya sendiri, akhirnya alat ini diberi nama skid steer.
Hak paten atas inovasi tersebut kemudian dibeli oleh Melroe Brothers dari Melroe Manufacturing Company pada tahun 1958 di North Dakota, hingga menghasilkan produk pertama mereka yaitu loader self-propelled M-200 Melroe pada akhir 1958.
Proses kolaborasi ini terus berkembang, hingga pada era akhir 1960-an, kompetitor dari berbagai produsen peralatan berat mulai menjual mesin dengan bentuk yang serupa dan menyebar ke seluruh dunia.
Jika dibandingkan dengan alat berat atau alat pengangkut lainnya, skid steer loader memiliki sejumlah keuntungan yang signifikan untuk diaplikasikan di berbagai industri. Berikut ini adalah beberapa keunggulannya:
Skid steer loader memiliki kemampuan manuver zero-turn (nol perputaran) yang memungkinkannya untuk dapat berputar dalam radius sendiri. Ini membuat SSL sangat lincah dan cocok untuk bekerja di area kerja yang sempit dan terbatas.
Hanya dengan menggerakkan satu set roda maju, dan secara bersamaan menggerakkan set roda di sebelahnya untuk mundur, mesin ini dapat melakukan gerakan zero-turn dengan mudah.
Selanjutnya, ukuran SSL yang kompak membuatnya dapat dengan mudah beroperasi di area yang sulit dijangkau oleh mesin berat lain.
Sebab, dimensi yang kecil memungkinkan mesin ini untuk masuk ke ruang terbatas dan melewati berbagai jenis rintangan.
Sangat ideal untuk beragam jenis aplikasi industri, mulai dari proyek konstruksi hingga proyek pertanian dan landscaping.
Sebagai loader atau alat muat (pengangkut), skid steer loaders tidak hanya dapat memindahkan material dari satu tempat ke tempat lain saja, tetapi juga mampu mengangkat, membawa, mendorong, dan memuat material ke dalam truk atau trailer.
Dengan kemampuan ini, SSL menjadi alat yang sangat efisien dalam menangani berbagai operasi. Apalagi, bagian attachment atau sambungannya juga bisa divariasikan.
Terakhir, sebagaimana disebutkan sebelumnya, skid steer loader atau SSL dirancang untuk dapat terhubung dengan berbagai attachment yang dapat diganti-ganti sesuai kebutuhan proyek atau pekerjaan.
Mulai dari snow blowers (pembersih salju), trenchers (penggali tanah), pallet forks (pengangkut palet), hingga grapples (alat untuk mencengkeram material), semua dapat dipasang dengan mudah dan fleksibel.
Secara umum, SSL memiliki ciri khas bentuk dan ukuran yang kompak, dengan lengan angkat yang dapat terhubung ke berbagai alat atau sambungan. Berikut ini beberapa spesifikasi umum lainnya:
Biasanya, skid steer loader memiliki bentuk berupa kendaraan beroda empat, dengan roda depan dan belakang yang terhubung secara mekanis untuk berputar dengan kecepatan yang sama.
Alat ini juga umumnya menggunakan sistem differential steering, di mana roda kiri dan kanan dapat bergerak dengan kecepatan berbeda untuk memungkinkan mesin berbelok dengan menggeser roda yang tetap terorientasi.
Namun saat ini, SSL versi modern kebanyakan sudah memanfaatkan transmisi hidrostatik yang terpisah untuk meningkatkan kemampuan kontrol.
Karena sistem differential steering dan zero-turn yang dimiliki, maka operasional alat berat ini membutuhkan kemampuan serta koordinasi yang baik antara mata dan tangan.
Untuk menjaga keamanan, skid steer loader dilengkapi dengan struktur perlindungan terbalik atau rollover protective structures (ROPS) dan struktur perlindungan dari benda jatuh atau falling object protective structures (FOPS).
Selain itu, fitur keamanan berupa lampu sinyal dan alarm mundur juga bisa dipasang untuk memberi peringatan tentang pergerakan di lokasi proyek.
Selanjutnya, SSL dapat dilengkapi dengan berbagai attachment yang digerakkan oleh sistem hidrolik. Ini bisa mencakup snow blowers, trenchers, pallet forks, dan lain sebagainya.
Beberapa model bahkan sudah dilengkapi dengan pengganti attachment otomatis yang memungkinkan operator untuk beralih antar alat tanpa harus meninggalkan mesin.
Terakhir, desain lengan loader pada skid steer umumnya memiliki tipe radial lift atau vertical lift.
Desain radial lift cenderung lebih stabil jika digunakan pada ketinggian angkat yang lebih rendah, sementara desain vertical lift dapat memberikan jangkauan dan ketinggian operasional yang lebih besar.
Skid steer loader bekerja melalui sistem kemudi diferensial (differential steering). Ini memungkinkan mesinnya untuk berbelok dengan cara menggeser atau menarik roda dengan tetap berorientasi ke tanah atau permukaan medan.
Karena cara kerjanya tersebut, maka penggunaan skid steer oleh anak di bawah usia 18 tahun dianggap ilegal di Amerika Serikat. Namun secara umum, Anda bisa mengoperasikannya sesuai panduan sederhana berikut ini:
Sebagai alat berat yang fleksibel dan serbaguna, SSL dapat digunakan untuk berbagai aplikasi. Mulai dari mendorong, membawa, mengangkat, menggali, hingga meratakan material.
Bahkan, Anda juga bisa menggunakannya untuk menggali kolam renang atau ruang bawah tanah di tempat yang sulit dijangkau oleh peralatan yang lebih besar.
Perlu diingat bahwa alat berat satu ini hadir dengan berbagai model. Sebelum membeli, jangan lupa untuk mempertimbangkan faktor-faktor seperti kapasitas muatan, kapasitas bucket, dimensi keseluruhan, dan spesifikasi mesin.
Salah satu rekomendasinya adalah TOYOTA 430 - 900 KG SKID-STEER LOADER yang didistribusikan secara resmi oleh Traknus. Untuk informasi lebih lanjut, hubungi kami melalui WhatsApp (+62815-1106-1974) atau Call Center (1500-072).
Crane merupakan alat berat yang berfungsi untuk memindahkan atau menga...
SelengkapnyaProses operasional bisnis berbasis produk tentu tak lepas dari kegiata...
SelengkapnyaPerkembangan teknologi alat berat merupakan salah satu penunjang kesuk...
SelengkapnyaApakah Anda familiar dengan crawler Canycom S25A yang kini sedang rama...
Selengkapnya