Submit Enquiry

Join Us

After Sales

Contact Us

WhatsApp

31 October 2024 Article

Peran dan Jenis Crane dalam Pembangunan Infrastruktur

Crane merupakan alat berat yang berfungsi untuk memindahkan atau mengangkat benda berukuran besar atau berat. Alat berat ini terdiri dari beberapa jenis, contohnya hydraulic crawler crane dan rough terrain cranes. Setiap jenis crane memiliki fungsi dan keunggulan masing-masing.

Crane dapat digunakan dalam berbagai jenis industri, namun alat ini paling sering dipakai dalam industri infrastruktur. Oleh karena itu, crane memberi dampak positif pada pembangunan infrastruktur, contohnya mempercepat proses pembangunan dan mewujudkan tujuan pembangunan infrastruktur.

Fungsi Crane dalam Pembangunan Infrastruktur

Fungsi crane secara umum memang mengangkat dan memindahkan barang. Namun, pada industri yang berbeda, fungsi alat berat ini tidak tepat sama. Dalam industri infrastruktur, crane memiliki fungsi yang beragam. Di bawah ini fungsi crane pada beberapa sub-sektor industri infrastruktur.

1. Pada Infrastruktur Sipil

Infrastruktur sipil, seperti bendungan, saluran limbah, dan saluran pasokan air, memerlukan crane dalam pembuatannya. Alat berat ini berfungsi untuk mengangkat dan meletakkan beton, besi tulangan, dan pipa berukuran besar.

Hydraulic crawler crane juga dapat digunakan untuk meletakkan mesin khusus pada infrastruktur sipil, contohnya mesin pengolah air, pompa, dan reaktor. Alat berat ini juga sangat dibutuhkan dalam pembuatan tower seluler.

2. Pada Infrastruktur Transportasi

Infrastruktur transportasi memerlukan crane dalam proses pembuatannya. Contohnya, crane digunakan untuk mengangkut dan meletakkan berbagai komponen jembatan, misalnya rangka baja dan balok penopang.

Selain itu, crane terkadang juga diperlukan dalam pembuatan atau perbaikan jalan. Dalam proyek ini, crane berguna untuk memasang pagar beton, memasang dan memposisikan alat berat untuk mengeraskan jalan, dan mengganti bagian jalan yang rusak.

3. Pada Infrastruktur Hunian atau Bangunan Komersial

Selain pembuatan infrastruktur sipil dan transportasi, pembuatan bangunan komersial dan hunian juga memerlukan crane. Alat berat ini terutama dibutuhkan dalam pembangunan bangunan-bangunan tinggi seperti apartemen, hotel, rumah sakit, mall, dll.

Dalam pembangunan tersebut, crane diperlukan untuk memindahkan berbagai material konstruksi pada lantai bangunan yang berbeda.  Operator bisa memindahkan material seberat lebih dari 60 ton di tiap lantai gedung selama proses pembangunan dengan memakai crane.

Jenis Crane untuk Medan Berat: Hydraulic Crawler Crane dan Rough Terrain Cranes

Meski crane memiliki banyak fitur keamanan, tapi tidak semua crane aman digunakan di semua area.  Hanya jenis crane tertentu yang bisa digunakan pada area yang sulit dijangkau, misalnya area dengan permukaan tanah tidak rata atau lunak. Jenis crane tersebut adalah sebagai berikut.

1. Hydraulic Crawler Cranes

Hidraulic crawler crane adalah crane yang memakai sistem hidrolik untuk mekanisme angkat dan menggerakkan kabel serta dilengkapi dengan roda berbentuk crawler. Berkat roda tersebut, crane ini dapat secara stabil beroperasi pada area dengan tanah lunak atau sulit dijangkau. 

Hidrolik crane beroda crawler memiliki daya angkat yang powerful. Beberapa crawler crane terbaik dengan sistem hidrolik adalah crane keluaran HSC Cranes. Alat berat tersebut memiliki fitur menarik, contohnya kapasitas angkat besar dan bervariasi. 

Salah satu HSC hydraulic crane memiliki kapasitas 80 t x 3,2 m dan boom length maksimal 52,7 m. Selain itu, ada pula HSC hydraulic crane yang memiliki kapasitas beban 55 t x 3,7 m.

2. Rough Terrain Cranes

Crane model rough terrain juga cocok dioperasikan di area yang sulit dijangkau. Crane jenis ini paling pas dioperasikan di area yang tidak rata. Salah satu rough terrain cranes terbaik adalah Link-Belt Crane.

Crane tersebut tersedia dalam beberapa seri, contohnya RTC-80130 Series II, RTC-8050 Series II, dan RTC-8090 Series II. RTC-80130 Series II memiliki kapasitas 120 mt. Sedangkan RTC-8050 Series II memiliki kapasitas 50 mt dan tip height maksimal 51,2 m. Hydraulic crawler dan rough terrain cranes adalah dua jenis crane yang harus Anda miliki jika usaha Anda bergerak di sektor infrastruktur. Crane tersebut akan memberi banyak keuntungan bagi bisnis infrastruktur. Segera hubungi TRAKNUS Contact Center untuk memperoleh crane tersebut.

Related News

07 October 2024 Article

Kenali Perbedaan Forklift dan Telehandle...

Proses operasional bisnis berbasis produk tentu tak lepas dari kegiata...

Selengkapnya
07 October 2024 Article

Perbedaan Forklift Diesel dan Forklift E...

Perkembangan teknologi alat berat merupakan salah satu penunjang kesuk...

Selengkapnya
31 July 2024 Article

Optimalisasi Pemupukan Kebun dengan Cany...

Apakah Anda familiar dengan crawler Canycom S25A yang kini sedang rama...

Selengkapnya
09 July 2024 Article

Kegunaan Boom Lift di Berbagai Industri,...

Boom lift adalah pilihan alat yang tepat untuk digunakan di ketinggian...

Selengkapnya